Wirogunan Semarak #03, Ikhtiar Bersama Keroyokan Mengatasi Kemiskinan
Wirogunan (03/03/2020) Semangat Maju Bergerak (Semarak) sebagai tagline bagi masyarakat Kel, Wirogunan, Kec. Mergangsan, Kota Yogyakarta. Tagline dimaksud sebagai upaya memotivasi seluruh aktivitas kelurahan. Salah satunya, dalam kegiatan setiap bulan yang dilaksanakan Kelurahan, khususnya pemberdayaan masyarakat.
Rapat koordinasi tim pemberdayaan pada Selasa (25/2/2020) untuk mencermati kegiatan bulan Maret 2020. Hasil pencermatan disepakati teknis kegiatan hasil Musrenbang 2019 dimaksud. Kegiatan tersebut terdiri dari, Pertama “Sosialisasi Pembentukan Paguyuban Pemuda Kampung”, untuk 80 Orang, yang akan dilaksanakan Kamis (5/3/2020).
Kedua, “Ngaji Pemberdayaan Masyarakat (Ngapem)” untuk 85 Orang, yang akan dilaksanakan Senin (9/3/2020) dengan tema “Kemiskinan Wirogunan, Masalah dan Rencana Solusinya”. Sedangkan, Ketiga, “Penyuluhan Bahaya Napza” di Kampung Surokarsan, untuk 50 Orang, akan dilaksanakan Kamis (12/3/2020).
Sedangkan, Keempat, “Pelatihan Public Speaking” dalam bahasa Jawa untuk membiasakan dalam pertemuan sehari-hari, untuk 25 Orang, akan dilaksanakan pada Selasa (17/3/2020). Kelima, “Sarasehan Umat Beragama”, untuk 150 Orang, yang akan dilaksanakan Senin (23/3/2020). Sedangkan, Keenam, “Penguatan Kelembagaan DEKLANA (Deklarasi Kelurahan Layak Anak)”, untuk 80 Orang, yang akan dilaksanakan pada Rabu (18/3/2020).
Keseluruhan kegiatan tersebut, diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kemiskinan. Kemiskinan menjadi tanggung semua pihak, dan dilakukan secara “keroyokan” dan berkelanjutan.
Lurah Wirogunan, Anastasia Erwina Siwi Utami, menjelaskan ada enam kegiatan di bulan Maret 2020. Diharapkan di setiap kampung dapat mengirimkan peserta, khususnya pada kegiatan pelatihan. Pelatihan menjadi perhatian kelurahan, untuk tujuan mengurangi kemiskinan.
"Semua kegiatan dalam Wirogunan Semarak, diarahkan mengurangi kemiskinan. Pekerjaan besar, serius dan berkelanjutan dalam mengurangi angka kemiskinan di Kel. Wirogunan", ujarnya optimis.
Sementara Ketua LPMK Wirogunan, Abdul Razaq, mengatakan konsep keroyokan dalam mengurangi kemiskinan, menjadi tagline bersama. Banyak hal dan kegiatan yang bisa dilakukan untuk hak tersebut. Namun, sinergisitas semua stakeholder yang ada, menjadi landasan penting dalam konsep tersebut.
"Yang penting kita berbuat secara maksimal untuk keroyokan mengurangi angka kemiskinan. InsyaaAllah, akan ada hasilnya", ujar Razaq disela-sela Rapat Koordinasi.
Bersama kita bisa melakukan sesuatu, dengan landasan gotong royong. (KangRozaq)
#WirogunanSemarak
#AbdulRazaq
#LPMKWirogunan
#TerusBerbuat
#MemanfaatkanHidupUntukHidupBermanfaat