Pemahaman swakelola atas pengadaan barang dan jasa menjadi perhatian kelompok masyarakat, khususnya LPMK. Swakelola dimaksud, melibatkan partisipasi langsung dari masyarakat, yang dianggap mampu melaksanakan suatu kegiatan.

Memberikan pemahaman atas swakelola kepada LPMK se-Kota Yogyakarta dalam bentuk Sosialisasi. Sosialisasi Swakelola difasilitasi oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Yogyakarta. Kegiati sosialisasi dilaksanakan Rabu (26/2/2020) bertempat di Ruang Wijaya Kusuma, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala DPMPPA, Edy Muhammad, Staf Bidang Pemberdayaan Masyarakat DPMPPA, Ketua dan Sekretaris LPMK se-Kota Yogyakarta.

Edy Muhammad, dalam sambutan pembuka, menjelaskan kegiatan di kelurahan dapat dilakukan dengan swakelola. Namun dengan tetap berpedoman pada peraturan perundangan yang ada.

"Penyedia barang dan jasa dikerjakan atau ditangani oleh LPMK bekerjasam dengan Kelurahan", harapnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan, sosialisasi swakelo akan ditindaklanjuti dengan pertemuan antara LPMK, Lurah dan Camat se-Kota Yogyakarta. Direncanakan akan dilaksanakan bulan Maret 2020.

Narasumber dengan berbagai sudut pandang sesuai kompetensinya, yang berasal dari Bappeda Kota Yogyakarta, Badan Pengendalian Pembangunan (Dalbang), Bagian Hukum, Bagian Layanan Pengadaan, dan Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Yogyakarta.

Beberapa catatan dari narasumber, terkait prasyarat penyelenggara swakelola dan proses swakelola. Prasyarat penyelenggara swakelola tersebut adalah (1) Surat Pengukuhan yang dikeluarkan oleh Pejabat yang berwenang; (2) memiliki struktur organisasi/pengurus; (3) memiliki Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART); (4) memiliki sekretariat dengan alamat yang benar dan jelas di lokasi tempat pelaksanaan kegiatan; dan/atau (dan) memiliki kemampuan teknis untuk menyediakan atau mengerjakan barang/jasa sejenis yang diswakelolakan. (KangRozaq)

#WirogunanSemarak
#AbdulRazaq
#LPMKWirogunan
#TerusBerbuat
#MemanfaatkanHidupUntukHidupBermanfaat