Upaya memberikan informasi atas inovasi yang dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Yogyakarta adalah dengan menggelar sosialisasi kepada masyarakat. Sosialisasi dimaksudkan agar informasi atas inovasi dan serangkaian kegiatan Dukcapil lebih lengkap tersampaikan kepada masyarakat, dan diharapkan masyarakat mampu menyampaikan kepada masyarakat di wilayahnya.

Sosialisasi Inovasi Percepatan Layanan Administrasi Kependudukan dilaksanakan oleh Dinas Dukcapil Kota Yogyakarta pada hari Selasa (29/10/2019) di Goebog Resto, Komplek Ruko Tandan, Jl. Winosari, Bantul.

Sosialisasi dihadiri sebagian besar Lurah se-Kota Yogyakarta, Perwakilan LPMK, perwakilan TP PKK Kelurahan, Perwakilan pemuda se-Kota Yogyakarta, tokoh masyarakat serta staf Dinas Dukcapil Kota Yogyakarta.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Dukcapil Kota Yogyakarta, H. Sisruwadi, S.H., M.Kn. yang sekaligus memberikan arahan atas kegiatan dimaksud.

Sisruwadi menyampaikan, dokumen kependudukan sangatlah penting bagi individu. Saat ini sebagian masyarakat Kota Yogyakarta, belum memperhatikan secara maksimal atas pentingnya administrasi kependudukan. "Apabila sudah butuh, baru melakukan pengurusan atas administrasi kependudukan", ujarnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan anak yang baru lahir, wajib daftar kependudukan untuk mendapatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), kemudian akan diterbitkan Akta Kelahiran dan kemudian mencetak Kartu Identitas Anak. Dengan KIA dimaksud, maka akan diupayakan mendapatkan manfaat dari lembaga atau pengusaha di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Narasumber dalam kegiatan sosialisasi adalah Kepala Kependudukan dan Catatan Sipil Biro Tata Pemerintahan Sekda DIY, Rokhani Yulianti, SH. dan Aan Suprobo, S.Kom, Kasi Perangkat Lunak, Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian Kota Yogyakarta. Sebagai moderator, Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data (Piak) Dinas Dukcapil Kota Yogyakarta, Dyah Intan Usaratri, SIP., MA., M.Eng. 

Rokhayani Yulianti menyampaikan materi tentang "optimalisasi pemanfaatan Kartu Identitas Anak (KIA) di DIY". Keberadaan KIA bagi anak sangatlah penting dan menjadi dasar dalam administrasi kependudukan.

Dia menambahkan, saat ini telah banyak lembaga dan perusahaan yang telah memberikan insentif bagi anak pemilik KIA, misalnya sebagai kartu discount, dan lain sebagainya.

Sementara Aan Suprobo memberikan informasi atas beberapa fasilitas yang tersedia dalam Jogja Smart Service (JSS). JSS tidak hanya memberikan fasilitas administrasi kependudukan, namun juga fasilitas Surat Warga, Antrian Puskesmas, Kedaruratan, Informasi dan Pengaduan, Data dan Informasi, Layanan Pegawai, BUMD dan Mitra Pemkot serta Layanan Umum.

Lurah Wirogunan, Anastasia Erwina Siwi Utami memberikan apresiasi atas kegiatan  sosialisasi Inovasi yang dilakukan oleh Dinas Dukcapil. "Kita akan tindak lanjuti informasi atas sosialisasi ini. Kelurahan Wirogunan akan bersama LPMK, TP PKK dan Karang Taruna meneruskan informasi ini kepada masyarakat melalui media yang ada di Kelurahan", katanya.

Selain itu, Kabid Piak Dinas Dukcapil, Dyah Intan Usaratri menyimpulkan bahwa data kependudukan sangatlah penting bagi masyarakat. Menyadarkan dan menyisir kembali warga masyarakat agar melaksanakan tertib administrasi, menjadi tanggung jawab kita bersama, baik pemerintah secara berjenjang maupun lembaga dan tokoh masyarakat.

"Mari kita bersama-sama berusaha, agar masyarakat sadar akan tertib administrasi. Sementara Inovasi dari Dinas Dukcapil antara lain Pelaporan Akta Online Dukcapil Jogja dan Pelaporan Kelahiran 3 in 1 Rumah Sakit." katanya.(KangRozaq)

#WirogunanSemarak
#AbdulRazaq
#LPMKWirogunan
#TerusBergerak
#MemanfaatkanHidupUntukHidupBermanfaat