SELANI Menjadi Inovasi #01 dalam Evaluasi LBS-PHBS Tingkat DIY
Wirogunan (22/10/2019).Evaluasi Lingkungan Bersih dan Sehat (LBS) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Kelurahan Wirogunan, Kec. Mergangsan, Kota Yogyakarta, telah dilaksanakan hari Selasa (22/10/2019). Pembukaan dilaksanakan di pendopo Wiroguno, dengan penuh khidmat. Evaluasi LBS dan PHBS terdiri atas Administrasi dan kunjungan lapangan di wilayah yang menjadi locus kegiatan. Locus kegiatan dipusatkan di pendopo Wiroguno dan di wilayah RW 01, RW 02, RW 03, dan RW 08.
Salah satu yang menjadi inovasi dalam kegiatan LBS dan PHBS adalah SELANI (Sekolah Lanjut Usia). SELANI tersebut merupakan inovasi dalam kegiatan evaluasi LBS dan PHBS yang berada di wilayah RW 02 Kampung Bintaran. SELANI berfokus pada warga Lanjut Usia.
Konsep SELANI ini adalah melakukan kegiatan (1) Lansia Pengajian ; (2) Lansia Periksa Kesehatan; dan (3) Lansia Membaca. Lansia pengajian diperuntukkan bagi lansia yang Muslim, sementara yang beragam lain, sesuai dengan agama dan keyakinannya. Lansia pengajian tidak hanya dengan ceramah, namun juga ada kajian rutin.
Disamping itu, lansia dimotivasi untuk ngaji kehidupan. Berbagai fenomina kehidupan anak-anak hingga lansia, menjadi bagian dan ngaji kehidupan. Diharapkan lansia dapat mengambil hikmah dari fenomina yang terjadi di lingkungan sekitar. Selian menumbuhkan kesadaran untuk terus bersyukur atas kondisi yang ada.
Disamping itu, mendorong dan memfasilitasi lansia untuk periksa kesehatan secara rutin, baik dalam kegiatan Yandu Lansia maupun periksa sendiri di Puskesmas. Pemeriksaan kesehatan secara rutin bertujuan agar secara dini dapat diketahui gejala-gejala penyakit tertentu, yang kemudian segera diantisipasi dan ditindaklanjuti pemeriksaan ke Puskesmas atau dokter. Disamping itu, penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat, melakukan kegiatan olahraga seperti senam lansia dan pengukuran tekanan darah menjadi bagian dalam SELANI.
Lansia membaca ini, tidak hanya membaca buku yang digemari, namun juga membaca fenomina kehidupan dan membaca kitab suci sesuai dengan agama dan kepercayaannya. Membaca sebagai salah satu cara dan ikhtiar, agar lansia terus berfikir, sehingga akan mengurangi pikun. Selain itu, lansia akan bertambah pengetahuan dan wawasannya serta termotivasi menjadi lansia produktif serta menjadi contoh bagi generasi selanjutnya.
Ketua RW 02, Andi Maulana menyatakan inovasi SELANI ini sebenarnya telah ada dan berjalan selama ini, namun belum memiliki konsep yang menyeluruh dan belum maksimal dalam pelaksanaan di wilayah. Pengurus RW dan RT berupaya agar SELANI ini menjadi gerakan yang dilakukan secara masif, dan terstruktur serta menjadi gerakan bersama. "SELANI ini sebagai upaya, agar lansia menjadi lansia mandiri dan tetap bersemangat dalam hidup. Selain itu, lansia tetap bermanfaat dalam sisa hidupnya", ujar Bapak dua anak ini.
SELANI, sebagai bagian dari gerakan bersama, dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat. (KangRozaq)
#WirogunanSemarak
#AbdulRazaq
#LPMKWirogunan
#TPPKKWirogunan
#LBSPHBStingkatDIY
#TerusBergerak
#MemanfaatkanHidupUntukHidupBermanfaat