Forum Gage Kota Yogyakarta : Sosialisasikan Penyusunan Masterplan di Kel. Wirogunan

Kelurahan Wirogunan menjadi salah satu “pilot project” pembuatan masterplan kelurahan.  Terdapat 7 (tujuh) kampung di Kel. Wirogunan, dengan berbagai potensi dan keunikannya. Potensi dan keunikan kampung tersebut, tergambarkan dalam masterplan dengan indikasi kegiatan, anggaran dan peran pentahelik 5K, yaitu Pemerintah Kota Yogyakarta, Korporasi, Kampus, Kampung dan Komunitas.

Sosialisasi sebagai langkah awal untuk memberikan gambaran atas masterplan dan bagaimana tahapan dan peranserta masyarakat. Selain itu sebagai media membangun partisipasi masyarakat. Diharapkan selesai sosialisasi, terbentuk kelompok kerja sesuai dengan keunikan dan kearifan lokal masing masing kampung.

Kegiatas sosialisasi dilaksanakan di pendopo “Wiroguno” Kel. Wirogunan, Kec. Mergangsan, Kota Yogyakarta, Kamis (10/09/2020). Sosialisasi ini sebagai langkah awal sebelum dilakukan penyusunan Masterplan Kelurahan.

Hadir dalam kegiatan sosialisasi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Yogyakarta, Forum Gandeng Gendong (Gage) Kota Yogyakarta, Pengurus dan anggota IAI DIY, Camat Mergangsan, Lurah Wirogunan, Ketua LPMK, Ketua Kampung se-Kel. Wirogunan (Kampung Bintaran, Kampung Surokarsan, Kampung Wirogunan, Kampung Joyonegaran, Kampung Nyutran, Kampung Mergangsan Lor dan Kampung Mergangsan Kidul), Ketua RW se-Wirogunan, Babinsa dan Babinkamtibmas.

Narasumber, Djarot Purbadi menjelaskan pendekatan partisipatif dan Impact Based Planning dalam penusunan masterplan. Masterplan kampung adalah RENCANA INDUK semua rencana pengembangan kampung berbasis KEBUTUHAN DAN KEINGINAN WARGA kurun waktu tertentu. Masterplan kampung memuat semua rencana pengembangan yang dimiliki warga (KOMUNITAS) dan disinkronkan, termasuk disinkronkan dengan rencana-rencana yang sudah ada dan masih berlaku.

Ia menjelaskan, masterplan kampung berasal dari Masterplan Komunitas-Komunitas sebagai bahan bakunya, kemudian disinkronkan dan dihasilkan masterplan kampung yang Komprehensif dan Integratif dalam Jangka Panjang serta Berkelanjutan.

“Sasaran masterplan adalah membangkitkan kecerdasan masyarakat membangun kampung berbasis jatidiri kampung tertuang di masterplan. Kemudian mendorong implementasi program gandeng gendong dalam bingkai segoro amarto dan mewujudkan dinamika kampung yang adaptif terhadap perubahan jaman, teknologi dan lingkungan”, ujarnya.

Ketua Forum Gandeng Gendong Kota Yogyakarta, Abdul Razaq menyatakan sosialiasai penyusunan masterplan Kelurahan Wirogunan adalah langkah awal sebelum dilakukan penyusunan masterplan. 

Ia melanjutkan, outcome kegiatan sosialisasi ini membangun partisipasi masyarakat,  dengan tolok ukur ketercapaian terbentuknya kelompok kerja sesuai dengan keunikan dan kearifan lokal masing masing kampung.  

“Sosialisasi ini, dimaksudkan untuk membangun mindset persepsi yang sama dalam menyusun masterplan yang berangkat dari bawah sesui dengan mimpi, potensi dan keunikan wilayah”, ujarnya

Bergandengan dan bergendongan di setiap kelurahan untuk mewujudkan harapan masyarakat Kelurahan. (KangRozaq)

#ForumGandengGendongKotaYogyakarta
#BidangPemberdayaanDPMPPAKotaJogja
#AbdulRazaq
#TerusBerbuat
#MemanfaatkanHidupUntukHidupBermanfaat